Selasa, 13 Oktober 2015

[Kisah] PSK Dolly Naik Haji Dari Hasil Melac*r

PSK Dolly Naik Haji Dari Hasil Melac*r ohmlukas.blogspot.com - Siti Azizah, Pekerja Seks Komersial (PSK) yg telah sekian lama malang melintang di Lokalisasi Dolly ni menunaikan ibadah haji dari hasil melacur.

Ia mengatakan, soal diterima / tak ibadahnya, karena menggunakan uang dari hasil melac*r untk naik haji, itu bukan urusannya. Tapi urusan sang Pencipta. Ia mengklaim, yg terpenting baginya adlh niat.

Kepada wartawan sebagaimana dikutip Sindo, Siti mencurahkan isi hatinya. Dia mengaku terpaksa dan tak pernah sebelumnya berniat menjadi pelac*r dan hidup di Lokalisasi Dolly, seperti nasib membawanya sekarang.

Saya tak tahan dgn suami saya. Akhirnya saya cerai. Setelah cerai, saya terpaksa membanting tulang menghidupi anak saya. Anak saya ada lima. Untuk bisa bertahan hidup, saya terpaksa menjadi PSK, ujar Siti, kepada saat berbincang dgn wartawan Sindo, Kamis (12/6/2014).

Dengan mata berkaca-kaca, perempuan asal kota Malang ni mengaku, dari hasil melac*r dan melayani para pria hidung belang di Dolly, dia berhasil menyekolahkan ketiga anaknya hingga lulus kuliah.

Saat ini, masih ada dua lagi anaknya yg duduk di bangku SMA. Saat ini, Siti sudah tak menjadi pelac*r.

Dia sudah naik pangkat menjadi mucikari, dan memiliki 17 anak buah (PSK). Hampir semua PKS yg bekerja untuknya adlh yatim piatu.

Diambilnya PSK dari yatim piatu ni dgn alasan, mereka butuh makan untk hidup tiap hari, karena tak ada lagi orangtua yg dpt menghidupi mereka.

Saya harap, anak-anak saya ni (ke-17 PSK) nantinya bisa dpt suami yg baik dan dpt mencukupi kebutuhan hidup mereka. Dengan begitu, mereka tak lagi hidup dari Dolly, katanya dgn suara serak.

Siti mengungkapkan, dlm waktu dekat, dia akan kembali berangkat ke Mekkah untk melakukan umrah. Sebelumnya, Siti sudah pernah menunaikan ibadah Haji.

Ia mengklaim, kedatangannya ke Tanah Suci ni tak hanya untk tujuan ibadah, tapi jg mengharap barokah. Dia jg mengatakan, ingin menepis anggapan bahwa perempuan yg hidup di lokalisasi itu jauh dari agama.

Saya mohon, tolong dengarkan curahan hati seorang janda ini. Saya hanya ingin bertahan hidup. Saya memang bukan seorang kiai, tapi saya kasihan pd anak-anak saya (PSK). Tolong jangan ditutup (lokalisasi Dolly), tukasnya. (*sindo)

"Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah itu thoyyib (baik). Allah tak akan menerima sesuatu melainkan dari yg thoyyib (baik). Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin sebagaimana yg diperintahkan-Nya kepada para Rasul. Firman-Nya: 'Wahai para Rasul! Makanlah makanan yg baik-baik (halal) dan kerjakanlah amal shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yg kamu kerjakan.' Dan Allah jg berfirman: 'Wahai orang-orang yg beriman! Makanlah rezeki yg baik-baik yg telah kami rezekikan kepadamu.'" Kemudian Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam menceritakan tentang seorang laki-laki yg telah menempuh perjalanan jauh, sehingga rambutnya kusut, masai dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdo'a: "Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku." Padahal, makanannya dari barang yg haram, minumannya dari yg haram, pakaiannya dari yg haram dan dikenyangkan dari yg haram, maka bagaimanakah Allah akan memperkenankan do'anya?" (HR. Muslim) [Sumber: bringislam.web.id]

other source : http://cnn.com, http://google.com, http://akhwatmuslimahindonesia.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

D.M.C.A Disclaimer of Lukas Blog - All contents published under GNU General Public License.
All images/photos/videos found in this site reserved by its respective owners. We does not upload or host any files.