Minggu, 19 April 2015

RESIKO DARI OPERASI SESAR 50726

ohmlukas.blogspot.com - Resiko dari Operasi Sesar
Resiko dari Operasi Sesar. Operasi sesar adalah operasi untk mengeluarkan bayi lewat dinding perut yg di bedah. Operasi tersebut dilakukan oleh berbagai faktor misalnya trauma, tak menyakitkan, ingin cepat berlangsung. Pelaksanaan sesar dilakukan sekitar 30 menit-2 jaman. Dan jika operasi sesar mempunyai kemudahan untk melahirkan bayi, tetapi mempunyai resiko yg buruk terhadap ibu maupun bayi yg di lahirkan.
Adapun Resiko dari Operasi Sesar banyak yg menyepelekan hal tersebut, karena wanita lebih banyak memilih sesar untk kemudahan saat melahirkan. Baiklah, lihat saja apa-apa saja Resiko dari Operasi Sesar berikut ini:
Resiko Operasi Sesar bagi Ibu
Operasi caesar yg gagal dpt mengakibatkan berisiko kematian pd ibu. Di AS, tingkat kematian pd caesar atas kemauan sendiri adalah 5,9 per 100.000 kelahiran, dibandingkan 2,1 pd persalinan normal. Masa pemulihan yg lebih lama, bisa sampai 6 minggu / lebih. Risiko infeksi pasca pembedahan yg berkisar antara 2-15%. Infeksi terutama pd saluran kencing dan lebih sering terjadi pd ibu yg kegemukan. Frekuensi peredarahan yg lebih tinggi. Mengalami masalah pd plasenta, ruptur kandungan dan pertumbuhan janin di luar rahim (ectopic) pd kehamilan berikutnya. Penundaan pemberian ASI dan jalinan hubungan emosi ibu-anak karena adanya luka operasi dan pengaruh obat bius. Bayi hasil operasi caesar biasanya langsung ditempatkan di ruang observasi.

Terlepas dari banyaknya permintaan untk persalinan caesar, sebenarnya prosedur ni memiliki risiko yg cukup tinggi. Persalinan caesar memiliki risiko kematian ibu 3 kali lebih besar dibandingkan persalinan normal. Angka kematian langsung akibat persalinan caesar adalah 5,8 dari tiap seratus ribu persalinan.

Selain itu, anggapan bahwa melahirkan normal jauh lebih sakit dibandingkan melahirkan caesar jg tak sepenuhnya benar. Persalinan dgn bedah caesar memiliki angka kesakitan sekitar 27,3 persen lebih tinggi dibandingkan persalinan normal. Peningkatan risiko akibat persalinan caesar adalah:
  • Kemungkinan 5 kali lebih besar untk mengalami henti jantung.
  • Kemungkinan 3 kali lebih besar untk dilakukan pengangkatan rahim / histerektomi karena terjadi pendarahan sebagai komplikasi persalinan caesar.
  • Kemungkinan 3 kali lebih besar untk mengalami infeksi masa nifas.
  • Kemungkinan 2 kali lebih besar untk mengalami sumbatan pembuluh darah.
Resiko Operasi Sesar bagi Bayi
Persalinan caesar ternyata tak hanya memengaruhi kondisi ibu, tapi jg bayi yg dilahirkan. Risiko kematian bayi, risiko gangguan pernafasan bayi, risiko gangguan otak bayi dan risiko trauma bayi menjadi 3,5 kali lebih besar dibandingkan persalinan normal.

Bahkan ketika bayi Anda yg dilahirkan caesar tak mengalami masalah di atas, persalinan caesar memiliki dampak cukup besar terhadap daya tahan tubuh anak. Prof. Patricia Lynne Conway, Adjunct Associate Professor, School of Biotechnology and Biomolecular Science di The University of New South Wales mengatakan bahwa berbagai penelitian yg dilakukan menunjukkan adanya perbedaan komposisi mikrobiota saluran cerna pd bayi yg dilahirkan secara caesar dibandingkan dgn bayi yg dilahirkan normal. Padahal mikrobiota memiliki peranan penting dlm pematangan sistem daya tahan tubuh bayi, khususnya dlm membentuk toleransi oral (mulut) dan mengurangi risiko alergi. Ini bisa memengaruhi daya tahan tubuh bayi karena meski sistem imunitas usus telah matang pd bayi yg lahir cukup bulan, namun fungsi perlindungan ususnya memerlukan rangsangan kolonisasi bakteri pd awal kehidupan bayi.

Bayi lahir caesar membutuhkan waktu sekitar enam bulan untk mencapai mikrobiota usus yg serupa dgn bayi yg lahir normal. “Hasil-hasil penelitian menunjukkan bahwa bayi-bayi yg lahir caesar memiliki waktu pembentukan mikrobiota saluran cerna yg tertunda serta memiliki risiko lebih tinggi akan berbagai jenis penyakit,” ujar Prof. Conway.
Bayi hasil caesar berpeluang lebih tinggi mengalami gangguan pernafasan (neonatal respiratory distress). Risiko mengidap asma jg lebih besar pd bayi hasil caesar. Risiko bayi terkena pisau bedah. Risiko kelahiran prematur. Seringkali, sulit untk menghitung umur bayi yg sebenarnya. Bila bayi ternyata masih berumur di bawah 36 bulan maka akan ada risiko karena kelahiran prematur, seperti masalah pernafasan, suhu tubuh dan pencernaan.
Setelah melihat banyaknya Resiko dan Dampak Buruk dari Operasi Sesar, maka kami menyarankan anda untk sebaiknya menghindari persalilan sesar. Selain harga operasinya yg mahal jg mempunyai danpak yg buruk.. Lagi hamil? ni makanan yg baik untk ibu hamil Makan yg Baik untk Ibu Hamil
Resiko dari Operasi Sesar Adapun Resiko dari Operasi Sesar banyak yang menyepelekan hal tersebut, karena wanita lebih banyak memilih sesar untuk kemudahan saat melahirkan. Resiko dari Operasi Sesar. Operasi sesar biasanya menjadi pilihan terakhir bagi ibu hamil untuk melahirkan. Namun seiring perkembangan zaman, dokter sepertinya lebih Adapun Resiko dari Operasi Sesar banyak yang menyepelekan hal tersebut, karena wanita lebih banyak memilih sesar untuk kemudahan saat melahirkan.

source : http://stackoverflow.com, http://kesehatan96.blogspot.com, http://lintas.me

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

D.M.C.A Disclaimer of Lukas Blog - All contents published under GNU General Public License.
All images/photos/videos found in this site reserved by its respective owners. We does not upload or host any files.