Kamis, 08 Oktober 2015

Saat Jokowi diserang sudah putus asa & diramal alam bakal lengser

ohmlukas.blogspot.com - Senin, 28 September 2015 07:00Saat Jokowi diserang sudah putus asa & diramal alam bakal lengser
Presiden Jokowi. ©2014 merdeka.com/arie basuki
Merdeka.com - Selama menjabat sebagai presiden ke lima, Joko Widodo kini mendapat banyak kritikan pedas dari pemerhati bangsa di negeri ini. Pasalnya, banyak persoalan yg belum terselesaikan, bahkan persoalan malah menjadi semakin pelik. Hal ni terbukti dgn banyaknya lontaran kritik dari Direktur Center For Budget Analysis, Uchok Sky Khadafi.

Uchok semula angkat bicara soal bencana yg tengah menerpa tanah Sumatera dan kalimantan. Ia menyebut bencana yg terjadi di Tanah Air merupakan 'warning' jatuhnya tiap pemerintahan. Uchok mengingatkan agar Jokowi bisa mencari solusi dari tiap permasalahan yg terjadi di Indonesia. Sebab, dia menilai sejauh ni justru JK sebagai Wakil Presiden memiliki kekuasaan yg lebih besar dari Jokowi selaku Presiden.

"Kalau Jokowi harus berani menangani JK. Yang saya takuti malah JK mau reshuffle Jokowi, jadi Jokowi harus mengambil kepemimpinan politik," kata Uchok dlm diskusi bertajuk 'orang miskin bertambah banyak' di Jakarta, Minggu (27/9).

Selain itu, Uchok jg menyebut Jokowi telah putus asa dlm memimpin Indonesia. Dia menilai, sikap Jokowi saat ni tak menunjukkan sosoknya sebagai pemegang kekuasaan tertinggi negara.

"Jokowi ni putus asa, dia ni punya kekuasaan punya instrumen tapi dia bagi-bagi duit, bagi-bagi beras dia ni putus asa," ujarnya.

Dia menganggap program pemerintah saat ni tak sesuai dgn kebutuhan masyarakat apa lagi warga miskin. Program Jokowi yg lebih mementingkan infrastruktur justru menguntungkan pihak investor. Anggaran pertahanan dinilai kurang lantaran pemerintah lebih fokus kepada pembangunan infrastruktur. "Infrastruktur itu buat apa?. Buat karpet merah para investor," imbuh dia.

Untuk itu, menurut Uchok program-program yg diinisiasikan baik oleh Jokowi ataupun JK salah. Bahkan, ditegaskan dia, program Jokowi-JK tak memecahkan masalah kemiskinan di Tanah Air.

"Program-program jokowi ni banyak yg salah, kalau dilihat dari APBN kita program Jokowi bukan buat memecahkan masalah," pungkas Uchok.

Sebelumnya, Uchok jg menilai penambahan utang sebesar USD 4,2 miliar / setara dgn Rp 60,9 triliun dari Bank Dunia dan ADB tak bisa lagi menjadi solusi permasalahan ekonomi suatu bangsa. Dia mengibaratkan Presiden Jokowi menjilat ludahnya sendiri usai mengkritik habis lembaga keuangan internasional saat peringatan KAA.

"Demi utang Rp 60,9 Triliun dari ADB memperlihatkan, Presiden Jokowi sedang menjilat ludah sendiri. Kemarin waktu pidato di KAA, seperti Jagoan yg baru sembuh dari sakit, berani menolak / mengharamkan semua bantuan international seperti Bank dunia, IMF, dan ADB," ujar dia.

Menurut dia, penambahan utang tersebut menjadikan Indonesia dijajah kembali oleh lembaga keuangan internasional. "Dan ni sungguh memalukan sekali, dulu kritik keras, sekarang diam-diam pinjam lagi," kata dia.

Masih dlm kritiknya, Uchok mengatakan Presiden Jokowi merupakan presiden terburuk sepanjang sejarah Indonesia. Terbukti jika Jokowi telah gagal total membangun Bangsa Indonesia menuju ke arah yg lebih baik. Dia mengomentari kinerja yg dilakukan selama ni oleh Presiden Jokowi.

Dia berpendapat, apabila Jokowi terbukti dan meyakinkan sudah gagal lakukan semua tugasnya sebagai salah seorang presiden akibat semua yg telah Jokowi lakukan malah sekarang ni membuat kondisi bangsa Indonesia tambah kacau jg semakin berantakan. Salah satunya merosotnya nilai rupiah yg semakin terpuruk, dan hutang Indonesia yg semakin membengkak.

"Jokowi sudah sangat jelas dpt termasuk sebuah catatan, sebagai presiden terburuk yg pernah Indonesia punya, semenjak Indonesia merdeka tahun 1945 lalu. Prestasi Nol, Anggaran berantakan, Dana masyarakat yg seharusnya dinikmati malah tak bisa dimanfaatkan dgn baik," tegas Uchok.

Sementara berdasarkan ramalan Ongko Joyoboyo, Indonesia akan kembali mengalami peristiwa goro-goro alias kerusuhan yg bahkan lebih besar dari Peristiwa 1998.

Permadi melanjutkan kerusuhan / bahasa poltiknya revolusi rakyat akan terjadi di sekitar tahun 2016. Jika hal itu terjadi, maka pemerintahan Jokowi diramal akan lengser.
[tyo]

other source : http://kompas.com, http://dailymotion.com, http://portalposlinggau.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

D.M.C.A Disclaimer of Lukas Blog - All contents published under GNU General Public License.
All images/photos/videos found in this site reserved by its respective owners. We does not upload or host any files.