Minggu, 13 Desember 2015

Marilah Merenungi Sakit Kita - EDISI SPESIAL

Marilah Merenungi Sakit Kita ohmlukas.blogspot.com - Bismillahirrahmanirrahiim...
Puji dan syukur yg sesuci-sucinya hanya bagi Allah SWT. Pemilik Seluruh Hukum. Shalawat yg setinggi-tingginya dan salam yg penuh kerinduan semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Agung Muhammad Rasulullah SAW, bagi keluarga dan sahabatnya yg mulia serta para pengikut Beliau yg setia sampai akhir jaman. Aamiin. Dan jg tak lupa Salam Sejahtera Bagi Seluruh Alam.
Pembaca Blog Yang Saya kasihi, dimanapun kalian berada...
Bagaimana kabar kalian pagi ni ? Insha Allah saya akan terus mengingat untk mendoakan kalian. Intinya agar Allah segera memberikan kesembuhan kepada sakit kalian. Apakah saya mendikte Allah ? Karena Allah mengijinkan kalian sakit tentu dgn rencanaNya yg Maha Sempurna !!! Maha baik untk kalian ? Apakah kalian tahu sahabat ?
Ini nih ada pesan bagi para suami :
Kalian yg dulu tak pernah menghargai isteri, tak pernah menyayangi isteri, selalu meremehkan, dlm hati selalu terbersit :Halah...perempuan, makhluk yg lemah, mudah dikibulin, tenang aja. Padahal isteri kalian adlh wanita yg sesungguhnya solekhah. Semua apa yg dia lakukan untk kalian adlh semata karena cinta dan takutnya kepada Allah. Meskipun dia kalian sakiti hatinya tiap saat. Setiap hari mendengar makian yg tak senonoh, mendengar tuduhan-tuduhan yg tak beralasan. Menerima perlakuan yg tak layak dari kalian suaminya. Isteri kalian selalu sabar.
Tak pernah membalas sekalipun kepada kalian. Baik dgn sikap dan kata-kata. Bahkan tak pernah terlintas sedikitpun pemikiran untk membalas sikap kalian yg bengis kepada isteri kalian. Sebab isteri kalian sangat takutnya kepada Allah dan hanya mengharap Rahmat serta Ridho dari sisiNya. Sadarlah, bahwa isteri-isteri yg sabar, yg selalu sabar diperlakukan apapun oleh kalian laki-laki yg tak tahu diri, adlh wanita yg disayangi oleh Allah, apalagi jika ia berkondisi teraniaya oleh tabiat kalian yg sewenang-wenang, doa isteri kalian adlh mustajabah.
Hati-hati ya ? Pikir kalian, diperlakukan apapun jg isteri kalian diam saja, tak berani membantah karena itu memang dosa. Kalian sakiti, kalian curangi, kalian kibuli, kalian perlakukan sewenang-wenang. Ia tak pernah kalian beritahu berapa sesungguhnya gaji / penghasilan kalian. Kalian hanya memberikannya sebatas hanya untk makan sehari-hari saja. Tetapi semua kebutuhan kalian bebankan kepada isteri.
Biaya anak-anak sekolah, bayar listrik, PAM, telephone, sumbangan-sumbangan, dan semua kebutuhan hidup kalian tak mau tahu. Giliran isteri banyak hutang kalian marah-marah, ngomel dan segala sumpah serapah keluar untk isteri kalian. Kalian tak introspeksi, bahwa kesalahan utama adlh pd diri kalian sebagai suami, yg tak pernah berterus terang akan gaji / penghasilan kalian. Meskipun penghasilan kalian berlebih, hanya memberikan kurang dari cukup untk isteri kalian, sementara lebihnya dari penghasilan kalian, kalian habiskan untk kesenangan kalian sendiri. Mencari prestise ! Mencari pujian dari kawan-kawan kalian dgn suka mentraktir kesana kemari, sementara isteri kalian menangis kepada Allah dgn keuangan yg tak pernah cukup ! meskipun penghasilan suami besar...
Kalian tak pernah peduli bagaimana isteri kalian yg sabar itu putar otak untk berusaha mencukupkan uang yg kalian beri agar tak tekor !!! sementara kalian diluar tertawa-tawa bergembira, mentraktir makan-makan, main cewek, membuang uang dgn mudhlarat dan mubadhir ! Jika isteri kalian meminta tambahan uang untk kepentingan anak sekolah, jawaban kalian selalu sama :Papa nih sudah tak pegang uang ! ya dicukupkanlah uang yg ada, kan sudah papa kasih semua sama mama ? dgn nada uring-uringan yg tak jelas !
Nah jika sekarang kalian sedang terbaring sakit dan tak sembuh-sembuh..ingat-ingatlah ? Barangkali saja ada dosa kalian yg terlewatkan kalian ingat, terlewatkan kalian sesali, dan terlewatkan kalian mohonkan ampun kepada Allah SWT. Sang Maha Pengampun.
Tak perlu khawatir. Demikian kasih sayangNya Allah kepada manusia sehingga ampunanNya melebihi besar serta hitamnya dosa manusia di seluruh alam semesta ini. Buru-burulah bertaubat, pumpung pintunya masih terbuka lebar, jika nyawa sudah di tenggorokan, maka kalian sudah terlambat.
Jika kalian sudah mengenali dosa-dosa kalian, sudah memohon ampunan kepada Allah dgn sepenuh penyesalan yg paling dalam, dan kalian tak akan mengulanginya lagi, insha Allah penyucian diri kalian sudah selesai, dan insha Allah kalian akan segera sembuh, bahkan mungkin tanpa obat sekalipun.
Karena ampunan Allah adlh cahaya yg Maha Dahsyat, yg akan mampu menyapu segala penderitaan kita apapun itu ! Baik penyakit hati maupun penyakit fisik. Baik penderitaan lahir maupun penderitaan batin. Semuanya AKAN SIRNA jika cahaya ampunan Allah sudah tiba. Jadi janganlah sekali-kali suudzon / berburuk sangka kepada Allah, jika kita sedang diuji dgn kesulitan / penderitaan. Sebenarnya Allah sedang mengasihi kita, agar kita merenung !
Merenungi akan diri kita. Kita ni berasal darimana, oleh siapa diciptakan, untk apa kita diciptakan, dan kemana kelak kita kembali ?
Apakah Allah menciptakan kita ni tanpa kehendak dan perencanaan ? Apakah Allah itu menciptakan kita asal jadi ? biar isi dunia ni rame ? Tentu dgn kehendak agar kita mengenalNya, mengenal kehendakNya, mentaatiNya, berkehidupan damai dan bahagia didunia, dan bahagia di akherat, kembali sebagai jiwa yg tenang disisiNya.
Menurut saya benar apa kata para ahli sufi, tak akan mengenal Allah jika tak mengenal diri terlebih dahulu. Oleh karena itu kita memang harus faham benar : Kita ni berasal darimana, oleh siapa diciptakan, untk apa kita diciptakan, dan kemana kelak kita kembali ?
Jika kita mencari dgn sungguh-sungguh, suatu saat kelak pasti akan ketemu. Jika kita mengetuk pintu suatu saat akan dibukakan oleh pemilik rumah. Apalagi mencari Allah dan mengetuk pintu kasih sayangNya. OOuuw...tentu akan dibukakan dan disambutnya dgn penuh kehangatan. Subhanallah....
Yuk sembuh dgn perenungan. Tak perlu mahal-mahal beli morinda, sehingga tak perlu jg punya kekhawatiran mentransfer uang kepada bu Niniek untk pesan morinda, eh jangan-jangan ni sekedar MODUS ya ? he he...naudzubillahimindzaliik...Ojo ngantilah...uang tak seberapa bisa jadi malapetaka !
Sahabat-sahabatku sakit maag dan GERD diseluruh Nusantara...
Kalau tadi perenungan buat bapak-bapak, sekarang perenungan untk ibu-ibu yaa...Untuk kita kaum wanita semua. Tentu ni hanya sekedar contoh..Saya yakin bahwa kita semua adlh isteri yg baik dan berusaha untk menjadi wanita yg sholekhah. Iya kan ?
Wahai kita-kita wanita yg belum mendapat hidayah, yg sekarang lagi menghamba kepada nafsunya ! Sekarang kalian sedang sakit entah itu maag kronis / GERD yg cukup parah, dan belum sembuh-sembuh ?
Coba inget-inget. Barangkali saja diri kita seperti ini. Jarang bahkan lalai untk bersyukur. Mentang-mentang penghasilan kita lebih besar dari suami kita, sehingga kita berbuat seenak perut kita sendiri. Tidak setia kepada suami, tak berbakti kepada suami, main suruh, bahkan seringkali pula membentak-bentaknya.
Lebih-lebih jika kita yg bekerja dan suami kita menganggur dirumah. Persis kita memperlakukan beliau seperti pembantu saja. Seluruh pekerjaan rumah dibebankan kepadanya. Beli-beli jg urusan suami.
Lalu kepada semua orang kita cerita tentang penyesalan kita menikah dgn suami kita, yg tak mampu memenuhi kebutuhan rumah tangga kita, sehingga kita yg musti banting tulang bekerja, berangkat pagi pulang petang. Jika memang seperti ni keadaan kita, astaghfirullahaladziim...
Mudah-mudahan dgn sakit yg Allah izinkan untk kita ini, menjadi perenungan yg dalam. Ternyata...dalam kondisi seperti ini, dimana kita tak bisa ngapa-ngapain, hanya suami seoranglah yg paling mengerti, paling menyayangi serta paling memperhatikan diri kita dgn penuh ketulusan dan keikhlasan.
Meskipun ketika kita sehat sewenang-wenang kepadanya. Sering kitamungkin mengomelinya, sering kita menyuruh nyuruh seperti pembantu saja. Dan banyak hal yg tak pantas kita lakukan kepada suami kita.
Namun, ketika kita sakit maag dan tak sembuh-sembuh lalu bahkan berkembang menjadi GERD yg jg kian parah, ketika kita tak bisa ngapa-ngapain bisanya hanya terbaring ditempat tidur, suami kitalah satu-satunya orang yg mau merawat kita dgn sabar, dgn tulus, capai mengurus sakit kita siang malam tak pernah dirasakannya !!!
Sekaranglah saatnya kita untk merenungi kekhilafan kita, mengupas dosa-dosa yg belum kita sadari, dan seyogyanyalah kita meminta maaf sepenuh ketulusan. Jangan takut takut tak akan dimaafkan. Jika kita meminta maaf dgn jujur dan tulus, insha Allah suami tentu akan luluh hatinya dan memaafkan kita, meskipun perilaku kita selama ni kepada suami sangat tak pantas. Sangat menyakitkan dan membuatnya sering bersedih.
Jika suami kita belum jg memberi maaf, berdoalah kepada Allah, memohon ampunlah kepada Allah terlebih dahulu bahwa kita telah tak mentaati Allah. kita telah sia-sia dan tak hormat kepada suami kita, kita telah banyak melanggar perintahNya. Insha Allah jika semua ni kita lakukan, Allah akan mengampuni kita dan memberikan berkah kesembuhan kepada kita.
Bayangkan saja, jika tiap saat, sekarang ni kita banyak merepoti suami. Dia yg memandikan kita, karena kita tak bisa mandi sendiri.. Dia yg menyediakan makanan dan minuman untk kita, karena kita tak kuat untk berjalan menyiapkannya. Apalagi karena dirumah tak ada orang lain. Dia yg menyuapi kita ketika kita butuh makan / minum. Bahkan dia yg membantu kita untk buang air besar dan air kecil baik di kamar mandi / ditempat tidur !
Betapa kita harus besar rasa syukur kita kepada Allah SWT. Meskipun kita masih didera oleh rasa sakit, tapi kita masih ada suami yg penuh kasih saying dan full perhatiannya kepada kita. Tergopoh-gopoh mencari solusinya jika kita mengeluh kesakitan. Subhanallah.
Kita akan durhaka jika mempunyai suami seperti ini, yg telah merawat kita sebegitunya, tapi jika ada kekurangannya sedikit saja kita masih memarahinya, masih komplain.
Pegang dan cium tangan suami kita untk meminta maaf, tetesan air mata penyesalan kita insha Allah akan meruntuhkan dosa-dosa kita kepada suami kita sebesar apapun. Dan saat seperti inilah yg Allah harapkan dari kita kepada suami kalian. Sehingga dgn RidhoNya, Allah akan menurunkan segala keberkahan kepada semua hajat-hajat kita.
Hajat kesembuhan, hajat kebahagiaan, dan hajat rejeki lancar, akan Allah cucurkan dgn derasnya bagaikan hujan yg tumpah dari langit, kepada kita. Tidak percaya ? Saya bisa cerita karena apa yg saya tulis selalu berkisar kepada pengalaman saya sendiri. Oke ?
Banyak teman yg mengatakan sholat lima waktu sudah, bahkan dgn segenap sunnah-sunnah sholatnya, puasa Romadhon sudah rutin full dilaksanakan. Dhuha sudah, tahajjud sudah, baca Al Qur’an sudah. Tapi mengapa ya hidup kok masih dirundung kesulitan, masih banyak hutang dan lain sebagainya ?
Nah lu ! Ternyata usut punya usut. Kita masih sering TAK TAHU DIRI KEPADA ALLAH SWT... Lalai bersyukur, lalai memohon ampunan, lalai berendah diri dihadapan Allah SWT... Disangkanya semua kelancaran beribadah adlh karena kemampuan kita, dan tak ada campur tangan Allah didalamnya.
Percaya tak ? Kita bisa jalanin satu kali sholat, adlh karunia yg tak terperi ! Karena pernah, dlm suatu hari, saya benar-benar tak bisa menjalani sholat, karena dlm sepanjang waktu kentuuuut terus. Wudhlu lagi kentuut lagi, wudhlu lagi kentut lagi. Dan entah sudah berapa puluh kali saya berwudhlu ? Karena batal terus dan batal terus. Sehingga saya menangis seperti anak kecil kehilangan mainannya, dihadapan Allah SWT. Karena tak bisa melaksanakan sholat ! bukan karena lalai waktunya / uzur ! Tapi benar-benar karena saya tak diizinkanNya untk sholat pd waktu itu.
Sehingga doa saya waktu itu seperti ni : Ya Kekasih yg penuh Rahmat dan Karunia. Yang senantiasa mendengarkan doa dan mengabulkannya. Dengarkanlah doaku. Ampunilah dosaku yg menyebabkan Engkau menolak kedatangan hamba bersimpuh di HaribaanMu...mengapa Engkau tolak cintaKu, sedangkan dari waktu kewaktu selalu kurindukan perjumpaan ini, perjumpaan yg sangat indah karena KaruniaMu...Hilang segala kebahagiaan karena penolakanMu ni Ya Rabb. Ambillah seluruh milikku yg menyebabkan MurkaMu ni Ya Rabb. Milik yg hakekatnya adlh bukan milikku akan tetapi pinjaman dariMu. Ya Kekasih Yang Maha Dahsyat dan Maha Luas kekuasaanMu. Ampunilah aku yg selalu tak tahu diri dlm menghamba kepadaMu. Kebodohanku dan kesombonganku, serta segala keburukan serta kejahatan hatiku, yg menghalangi RidhoMu, musnahkanlah dari diriku Ya Rabb, agar aku bisa mendapat kesempatan lagi berjumpa denganMu dlm tiap-tiap waktu. Walau sekedar dlm rasa yg masih banyak terhijab oleh tirai dosaku.Aamiin.
Itulah ! Jangan anggap remeh jika kita diberi kesempatan bisa menjalankan sholat dgn sempurna. Dari takbiratul ikhram hingga salam tanpa halangan. Ini adlh karunia yg melebihi dunia seisinya ! Tapi kita seringkali lalai akan nikmat-nikmat Allah yg telah diberikanNya kepada kita. Seringkali kita menganggap, bahwa yg kita rasakan sebagai nikmat hanyalah jika kita banyak uang dan bisa membeli apa saja yg kita inginkan. Padahal itu adlh nafsu yg menipu, dan akan menjerumuskan kita kepada kehidupan yg jauh dari barokah.
Hidup bukanlah untk menjadi kaya / menjadi sukses. Tapi hidup adlh untuk mencintai serta taat kepada Allah SWT. serta Rasulullah SAW. yg teramat dicintaiNya karena diciptakanNya dari NurNya sendiri yg kemudian diberiNya nama Nur Muhammad, bahan pembuat apapun yg ada dlm alam semesta ini, termasuk diri kita manusia.
Apalagi kaum perempuan yg dlm tubuhnya telah dititipkan Asma dari SifatNya Ya Rahim yang menjadi tempat bersemayamnya janin dari anak yg kita cintai sebelum kelahirannya, sadarlah, bahwa kita adlh makhluk yg dipercaya oleh Allah, dgn mempunyai RAHIM ( Asma dari sifat Ya RahimNya Allah ), bersyukurlah, jagalah dgn sepenuh hati dan sepenuh kesadaran !
Bahwa tiap perempuan seharusnya menjaga kesuciannya dgn sungguh-sungguh dgn seluruh jiwa raganya. Karena dlm dirinya berdiam Asma Allah, RAHIM. Menjaga kesucian tubuhnya dgn senantiasa bertwudhlu, menjaga kesucian hatinya dgn istighfar dan bersyukur dgn bertasbih siang maupun malam. Seharusnya !
Demikian dulu sahabat, tentang : MARILAH MERENUNGI SAKIT KITA, semoga ada manfaatnya bagi kita sekalian. Semoga bagi kalian yg masih sakit dan belum sembuh-sembuh juga, kudoakan agar Allah Yang Penuh Kasih Sayang memberikan kepada kalian kesabaran dan kekuatan dlm menjalani sakit kalian.
Semoga Allah SWT. senantiasa melingkupi kita dgn Rahmat dan ampunanNya, dgn Naungan dan bimbinganNya. Dan semoga kita senantiasa bertabur dgn RidhoNya. Amin Ya Rabbal’alamiin.
Semoga cepat sembuh yaa ? Aamiin.
Alhamdulillahirabbil’alamiin.
Salam Perenungan Niniek SS



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

D.M.C.A Disclaimer of Lukas Blog - All contents published under GNU General Public License.
All images/photos/videos found in this site reserved by its respective owners. We does not upload or host any files.