ohmlukas.blogspot.com - Anda tentu tak asing dgn sosok wanita yg bernama Fahira Idris. Putri mantan Menteri Perindustrian, Fahmi Idris ni dikenal sebagai aktivis berbagai organisasi sekaligus pengusaha sukses. Dengan omzet mencapai ratusan juta rupiah tiap bulan, usaha florist dan parcel Fahira tersebar hingga ke luar negeri.
"Florist Fahira mengirim bunga ke seluruh kota di dunia, dan jg beberapa kota besar di Indonesia. Kisah suksesnya mengarungi dunia bisnis dimulai sejak dirinya masih duduk di bangku kuliah. Saat itu, wanita yg kini jg menjabat sebagai Ketua Umum Gerakan Nasional Anti Miras ni menuturkan, bersama lima temannya nekat membuka usaha parcel dan karangan bunga.
Meski masih menempuh kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, bukan berarti bisnis yg dijalankan Fahira tak serius. Sang ayah yg jg seorang pengusaha di bidang perhotelan dan kapal laut, jg turut mendukung penuh langkah Fahira memulai berwirastasta. Usaha besar sang ayah ternyata tak membuatnya menganggap sepele mimpi sang anak. Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Indonesia tahun 1998-1999 ni justru membagi resep-resep keberhasilan bisnisnya.
"Papa enggak pernah melarang. Waktu awal aku bilang, 'Pa, boleh enggak aku bisnis ini?'. Papa bilang, 'kamu bisnis bakso pun Papa setuju. Yang penting bagaimana caranya baksonya itu dicari orang'. Jadi waktu itu aku terpatri banget. Oh ternyata bisnis itu yg harus sampai yg orang itu nyari, " ujarnya mengenang pesan awal sang ayah.
Fahira melanjutkan, maksud dari membuat bisnis yg dicari orang ni adlh bagaimana cara pengusaha menelurkan ide-ide spesial untk membuat produknya unik dan memiliki nilai lebih agar menarik, lebih dari usaha-usaha lain di bidang yg sama.
"Nyari karena apa? Karena enak mungkin, / produknya bagus. Service-nya luar biasa. Kalau kita hanya berjualan tanpa ada yg lebih, orang tak akan datang. Yang ada kita yg tawarin orang barang kita, beli dong-beli dong. Tapi kalau yg unik itu orang yg nyari barang kita, " tandasnya.
Saat ini, usaha yg dikelola Fahira telah memiliki beberapa cabang di hampir seluruh kota di Indonesia. Jumlah total pegawai di toko pusatnya pun telah mencapai 75 orang. Selain melayani pembelian di dlm negeri, Fahira jg melayani para konsumen di luar negeri.
"Kalau ke luar itu yg paling banyak (pasarnya) ke Singapura, Malaysia, Brunei, " pungkasnya.
Namun, untk bisa berhasil seperti ni Fahira pun sempat tertatih-tatih dlm menjalankan usahanya. Bahkan dia sempat ditipu pemesan 1.000 parcel, jg sempat diberi cek kosong. B
Sumber: okezone.com
"Florist Fahira mengirim bunga ke seluruh kota di dunia, dan jg beberapa kota besar di Indonesia. Kisah suksesnya mengarungi dunia bisnis dimulai sejak dirinya masih duduk di bangku kuliah. Saat itu, wanita yg kini jg menjabat sebagai Ketua Umum Gerakan Nasional Anti Miras ni menuturkan, bersama lima temannya nekat membuka usaha parcel dan karangan bunga.
Meski masih menempuh kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, bukan berarti bisnis yg dijalankan Fahira tak serius. Sang ayah yg jg seorang pengusaha di bidang perhotelan dan kapal laut, jg turut mendukung penuh langkah Fahira memulai berwirastasta. Usaha besar sang ayah ternyata tak membuatnya menganggap sepele mimpi sang anak. Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Indonesia tahun 1998-1999 ni justru membagi resep-resep keberhasilan bisnisnya.
"Papa enggak pernah melarang. Waktu awal aku bilang, 'Pa, boleh enggak aku bisnis ini?'. Papa bilang, 'kamu bisnis bakso pun Papa setuju. Yang penting bagaimana caranya baksonya itu dicari orang'. Jadi waktu itu aku terpatri banget. Oh ternyata bisnis itu yg harus sampai yg orang itu nyari, " ujarnya mengenang pesan awal sang ayah.
Fahira melanjutkan, maksud dari membuat bisnis yg dicari orang ni adlh bagaimana cara pengusaha menelurkan ide-ide spesial untk membuat produknya unik dan memiliki nilai lebih agar menarik, lebih dari usaha-usaha lain di bidang yg sama.
"Nyari karena apa? Karena enak mungkin, / produknya bagus. Service-nya luar biasa. Kalau kita hanya berjualan tanpa ada yg lebih, orang tak akan datang. Yang ada kita yg tawarin orang barang kita, beli dong-beli dong. Tapi kalau yg unik itu orang yg nyari barang kita, " tandasnya.
Saat ini, usaha yg dikelola Fahira telah memiliki beberapa cabang di hampir seluruh kota di Indonesia. Jumlah total pegawai di toko pusatnya pun telah mencapai 75 orang. Selain melayani pembelian di dlm negeri, Fahira jg melayani para konsumen di luar negeri.
"Kalau ke luar itu yg paling banyak (pasarnya) ke Singapura, Malaysia, Brunei, " pungkasnya.
Namun, untk bisa berhasil seperti ni Fahira pun sempat tertatih-tatih dlm menjalankan usahanya. Bahkan dia sempat ditipu pemesan 1.000 parcel, jg sempat diberi cek kosong. B
Sumber: okezone.com
other source : http://okepos.blogspot.com, http://wikipedia.org, http://stackoverflow.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar